Mahasiswa teknik industri tentunya dihadapkan pada tugas-tugas yang membutuhkan perangkat komputer dengan performa tinggi. Tugas tersebut contohnya seperti pemodelan 3D, simulasi kompleks, dan analisis data besar.
Tugas-tugas tersebut sebenarnya bisa dilakukan di laptop biasa tetapi kurang optimal. Tentu karena spesifikasi yang kurang memadai.
Inilah mengapa Laptop Gaming menjadi pilihan ideal untuk mendukung aktivitas akademik dan kebutuhan sehari-hari mereka. Lalu, apa saja yang menjadi kelebihan laptop gaming untuk digunakan oleh mahasiswa teknik Industri? Sila simak artikel berikut sampai selesai.
Jurusan teknik industri seringkali melibatkan penggunaan perangkat lunak berat seperti AutoCAD untuk desain teknik, SolidWorks untuk pemodelan 3D, dan MATLAB untuk simulasi dan analisis numerik.
Aplikasi-aplikasi tersebut membutuhkan laptop dengan spesifikasi tinggi. Contohnya misalkan prosesor dengan lebih dari delapan core, RAM berkapasitas besar, dan kartu grafis mumpuni.
Tentu, spesifikasi semacam itu lebih mudah didapatkan di laptop gaming. Karena itu, Laptop gaming sangat tepat untuk menangani beban kerja tersebut. Sehingga, laptop gaming memungkinkan mahasiswa teknik industri menjalankan aplikasi tersebut dengan lancar tanpa mengalami lag.
Aplikasi yang digunakan oleh mahasiswa teknik industri umumnya berjalan pada sistem operasi Windows. Maka dari itu, memilih laptop gaming sangat optimal untuk mereka. Ini karena laptop gaming yang ada saat ini sebagian besar menggunakan sistem operasi Windows.
Lebih dari itu, Laptop gaming yang memiliki spesifikasi tinggi mampu mendukung sistem operasi terbaru. Ini sangat penting untuk memastikan aplikasi dapat dijalankan dengan lancar.
Baca Juga: Cara Mengembangkan Karir ke Jenjang yang Lebih Tinggi
Teknik industri biasanya juga mencakup desain dan presentasi visual. Meskipun, aspek tersebut bukan menjadi aspek utama pada teknik industri. Tapi meskipun begitu, memiliki laptop dengan layar berkualitas tinggi juga memberikan keuntungan tersendiri bagi mahasiswa teknik industri.
Laptop gaming biasanya dilengkapi layar beresolusi tinggi dengan fitur seperti refresh rate cepat, akurasi warna tinggi, dan teknologi High Dynamic Range (HDR). Fitur-fitur ini memungkinkan mahasiswa melihat detail terkecil dengan jelas.
Laptop gaming didesain untuk menangani penggunaan berat yang berlangsung lama. Hal tersebut menjadi alasan mengapa laptop gaming memiliki sistem pendinginnya yang lebih optimal dari tipe laptop lainnya.
Aspek ini menjadi faktor penting bagi mahasiswa teknik industri. Sebab, laptop akan sering digunakan untuk melakukan rendering yang sangat menuntut CPU dan GPU untuk bekerja lebih keras. Sehingga, laptop menjadi panas dan berakhir thermal throttling yang dapat menunda pekerjaan.
Ini membuat laptop gaming cocok untuk mahasiswa. Sebab, sistem pendingin yang digunakan laptop gaming memastikan bahwa laptop dapat digunakan secara optimal dalam waktu yang lama.
Teknik industri melibatkan file besar. Biasanya, file seperti model 3D, data simulasi, dan dokumen proyek memiliki ukuran yang besar.
Ukuran file yang besar tersebut menjadi alasan mengapa laptop gaming sangat tepat. Laptop gaming umumnya dilengkapi dengan kapasitas penyimpanan SSD besar hingga 1TB atau lebih.
Lebih dari itu, penggunaan SSD juga menjadi keuntungan tersendiri. Sebab, SSD kecepatan read dan write yang tinggi dan akan mempercepat waktu pemrosesan data.
Berbeda dari laptop gaming generasi lama yang cenderung besar dan berat, banyak model modern hadir dalam bentuk lebih ramping dan ringan. Ini membuat laptop gaming menjadi pilihan praktis bagi mahasiswa yang sering berpindah tempat, mulai dari kelas, laboratorium,
Salah satu laptop gaming terbaik yang cocok untuk mahasiswa teknik industri adalah ASUS ROG Zephyrus G14. Laptop ini dirancang untuk memberikan performa maksimal dalam bentuk yang ringkas dan mudah dibawa.
ASUS ROG Zephyrus G14 menawarkan berbagai keunggulan dari laptop-laptop lain di kelasnya. Berikut adalah keunggulan yang ditawarkan oleh laptop gaming dari ASUS ini
1. Prosesor AMD Ryzen 9 7940HS
AMD Ryzen 9 7940HS adalah prosesor dengan 8 core dan kecepatan hingga 5.2 GHz. Spesifikasi prosesor ini memberikan performa tinggi untuk tugas berat seperti pemodelan 3D dan analisis data.
2. Kartu Grafis NVIDIA GeForce RTX 4090
ASUS ROG Zephyrus G14 dilengkapi dengan kartu grafis NVIDIA GeForce RTX4090. Penggunaan salah satu GPU terbaik dari NVIDIA ini memungkinkan rendering grafis yang cepat dan simulasi teknik berjalan mulus.
3. Layar Nebula Display OLED
ASUS ROG Zephyrus G14 menggunakan layar beresolusi 3K. Tidak hanya itu, layar ini memiliki refresh rate 120hz dan memiliki akurasi warna 100% DCI-P3. Ini menjadikannya ideal untuk mahasiswa yang membutuhkan layar berkualitas tinggi untuk desain dan presentasi.
4. Sistem Pendingin Canggih
Teknologi Tri-Fan dan liquid metal memastikan laptop tetap dingin meski digunakan dalam waktu lama untuk tugas berat. Pastinya, performa tersebut akan sangat berarti bagi mahasiswa teknik industri yang biasa mengerjakan tugas dalam waktu yang lama.
5. Portabilitas Tinggi
ASUS ROG Zephyrus G14 adalah laptop gaming yang relatif ringan dibandingkan dengan laptop gaming lainnya. Ini karena ASUS ROG Zephyrus G14 memiliki bobot yang hanya 1,65 kg. Oleh sebab itu, Zephyrus G14 menjadi salah satu laptop gaming paling ringan di kelasnya, ideal untuk mobilitas mahasiswa.
Baca Juga: Cara Main Saham Perbankan untuk Pemula dan Contoh Sederhana Menghitung Keuntungannya
Laptop gaming saat ini menjadi multifungsi untuk kebutuhan akademik terutama bagi mahasiswa teknik industri. Tentu karena laptop gaming memiliki spesifikasi dan performa tinggi sehingga mampu memenuhi kebutuhan berat mahasiswa modern.
ASUS ROG Zephyrus G14 adalah pilihan terbaik untuk mahasiswa teknik industri. Alasannya karena laptop ini adalah laptop gaming yang tangguh, ringan, dan berkinerja tinggi. Sehingga, ASUS ROG Zephyrus G14 dapat memenuhi kebutuhan akademik dan menjadi investasi jangka panjang yang bernilai tinggi.
Mahasiswa teknik industri tentunya dihadapkan pada tugas-tugas yang membutuhkan perangkat komputer dengan performa tinggi. Tugas tersebut contohnya seperti pemodelan 3D, simulasi kompleks, dan analisis data besar.