Arsip menjadi sumber sejarah primer karena beberapa alasan berikut:
1. Diciptakan pada Saat Peristiwa Berlangsung
Arsip diciptakan pada saat peristiwa yang didokumentasikannya berlangsung. Hal ini menjadikan arsip sebagai sumber informasi yang otentik dan langsung dari masa lampau.
2. Berisi Informasi yang Asli
Arsip umumnya berisi informasi yang asli dan tidak dimanipulasi. Hal ini karena arsip dibuat untuk tujuan dokumentasi dan bukan untuk interpretasi atau propaganda.
3. Beragam Jenis dan Bentuk
Arsip memiliki beragam jenis dan bentuk, seperti dokumen tertulis, foto, video, rekaman suara, dan peta. Keragaman ini memungkinkan peneliti untuk mendapatkan berbagai perspektif tentang suatu peristiwa.
4. Memberikan Bukti Konkret
Arsip menyediakan bukti konkret tentang peristiwa yang terjadi di masa lampau. Bukti-bukti ini dapat berupa surat-surat, foto, atau rekaman suara yang secara langsung menunjukkan apa yang terjadi.
5. Membantu Memahami Konteks Sejarah
Arsip dapat membantu peneliti untuk memahami konteks sejarah suatu peristiwa. Dengan mempelajari arsip, peneliti dapat mengetahui latar belakang, penyebab, dan dampak dari suatu peristiwa.
Contoh Arsip sebagai Sumber Sejarah Primer
- Surat-surat Soekarno kepada Hatta yang berisi diskusi tentang strategi perjuangan kemerdekaan Indonesia.
- Foto-foto peristiwa G30S yang menunjukkan situasi pada saat peristiwa tersebut terjadi.
- Rekaman suara pidato Bung Karno yang berisi seruan kemerdekaan Indonesia.
Kesimpulan
Arsip merupakan sumber sejarah primer yang sangat penting karena memberikan informasi otentik dan langsung dari masa lampau. Dengan mempelajari arsip, peneliti dapat merekonstruksi peristiwa sejarah dan memahami konteksnya dengan lebih baik.
Manfaat Mempelajari Arsip
- Meningkatkan pemahaman tentang sejarah.
- Mengembangkan kemampuan berpikir kritis.
- Meningkatkan rasa cinta tanah air.
- Mempromosikan budaya literasi.
Baca Juga : Urutan langkah dalam penelitian sejarah yang benar adalah